SKOR.id - Trackhouse Racing jadi kontestan MotoGP 2025 pertama yang mengungkap livery alias corak warna motor yang akan dipakai pada musim depan.Tim satelit Aprilia itu untuk kali pertama menunjukkan motor RS-GP25 miliknya di Charlotte, Amerika Serikat pada Selasa (14/1/2025) waktu setempat.Memasuki musim keduanya tampil di MotoGP, Trackhouse Racing tak lagi mengusung livery dengan corak bendera Amerika Serikat.Kali ini, motor RS-GP25 milik Trackhouse Racing memakai warna dominan biru muda yang dikombinasikan dengan kelir kuning dan hitam di sejumlah area.Kombinasi warna yang diusung Trackhouse Racing untuk musim 2025 ini sekilas mengingatkan dengan tim Suzuki yang terakhir kali tampil di MotoGP 2022.Kebetulan, posisi team principal Trackhouse Racing diduduki oleh Davide Brivio, sosok yang menangani Suzuki sejak 2013 hingga 2021.Davide Brivio pun turut mengantarkan Joan Mir menjadi juara dunia MotoGP 2020 serta Suzuki yang memuncaki klasemen kategori tim pada musim itu.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/DEzsho_vPvd"></oembed></figure>“Ini menjadi momen penting lainnya karena kami memperkenalkan tahun kedua sebagai tim Trackhouse Racing,” tutur pria asal Italia tersebut.“Musim pertama (2024) jadi tahun pembelajaran dan kami akan coba menggunakan apa saja yang kami pelajari sebelumnya untuk musim kedua ini di mana kami mendapatkan banyak hal baru.”Dalam kesempatan tersebut, Brivio juga mengungkapkan bahwa Trackhouse Racing bakal memakai livery khusus menyusul kerja sama yang terjalin dengan Gulf Oil.Ia tak mengungkap kapan livery khusus itu dipakai tetapi kemungkinan besar akan terjadi saat seri ketiga MotoGP 2025 berlangsung di Amerika Serikat, negara asal Trackhouse Racing maupun Gulf Oil.“Tentu saja, ini adalah desain motor baru yang lebih mengarah ke citra Trackhouse dan kami sudah punya perjanjian dengan Gulf Oil yang artinya akan ada desain menarik lainnya,” ujarnya.“Sebuah kehormatan bisa terlibat dengan merek ikonik (Gulf Oil), merek yang secara pribadi selalu saya kagumi di dunia motorsport.”“Kami sudah tak sabar untuk menunjukkan livery special kami yang saya Yakini akan menjadi sesuatu yang hebat dan unik di MotoGP,” ia memungkasi.Pada klasemen akhir MotoGP 2024, Fernandez finis di peringkat 16 dengan 66 poin. Pencapaian terbaiknya adalah finis keenam dalam sesi balapan Utama MotoGP Cataluna 2024.Track House Racing sendiri akan mengarungi kompetisi MotoGP 2025 dengan mengandalkan Raul Fernandez (Spanyol) dan Ai Ogura (Jepang) sebagai pembalap.Raul Fernandez adalah runner up Moto2 2021 yang sudah tiga musim berkiprah di MotoGP, termasuk musim lalu kala memperkuat Trackhouse Racing.Sementara itu, Ai Ogura adalah juara dunia Moto2 2024 yang bakal menjalani musim perdananya sebagai pembalap kelas utama di MotoGP 2025.Ai Ogura sendiri direkrut Trackhouse Racing untuk menggantikan posisi Miguel Oliveira yang memutuskan pindah ke Prima Pramac Yamaha. &nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/2BwcSE8yqos?si=Q6MsJ45UUDHJPKCm" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Trackhouse Racing jadi tim balap kontestan MotoGP 2025 pertama yang mengungkap livery motornya untuk musim depan.

MotoGP

Trackhouse Racing Ungkap Livery Motor untuk MotoGP 2025, Tinggalkan Corak Bendera Amerika Serikat

SKOR.id – Salah satu hal utama yang harus diperbaiki Yamaha untuk Kejuaraan Dunia MotoGP 2024 adalah menemukan solusi agar mampu kompetitif supaya mampu kembali bersaig di grid&nbsp;depan.&nbsp;Dengan begitu, Yamaha akan mampu meyakinkan juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo, yang kontraknya akan habis pada akhir musim depan, akan bertahan bersama pabrikan asal Iwata, Jepang, tersebut.Dari sekian banyak upaya itu, salah satu yang dilakukan Yamaha adalah memperkuat staf teknisnya. Yang menarik, cara Yamaha untuk membuat tim teknisnya lebih kuat adalah dengan melakukan “belanja” di Ducati.Faktanya, Marco Nicotra sudah bekerja untuk Yamaha selama beberapa bulan terakhir. Ia diperkenalkan oleh Yamaha pada putaran terakhir MotoGP 2023 di Valencia, Spanyol.&nbsp;Nicotra adalah mantan wakil penanggung jawab aerodinamika Ducati. Ia ditarik Yamaha untuk memperkuat sektor yang selama ini dianggap kurang oleh pabrikan berlogo tiga garpu tala itu.&nbsp;Terkini, seperti diungkapkan La Gazzetta dello Sport, Yamaha kembali berhasil menarik satu teknisi lain dari Borgo Panigale, Bologna, Italia. Massimo Bartolini, penanggung jawab performa Ducati, akan segera meninggalkan Gigi Dall’Igna untuk bergabung dengan Yamaha.Posisi yang akan ditempati Bartolini di Yamaha nantinya tidak main-main, direktur teknis. Belum diketahui pasti apakah insinyur asal Forli, Italia, itu akan menggantikan Kazutoshi Seki, pimpinan proyek Yamaha YZR-M1 saat ini yang berada langsung di bawah Takahiro Sumi selaku Presiden Yamaha Motor Racing, atau keduanya justru akan menjadi rekan kerja.Yang pasti, kedatangan Bartolini tentunya merupakan langkah yang bertujuan untuk mendorong akselerator di semua sektor, melengkapi diri dengan struktur yang lebih Euro-sentris dan bertujuan untuk memberikan jaminan lebih lanjut atas komitmen Quartararo untuk mendapatkan konfirmasi.&nbsp;Davide BrivioUsai kontraknya dengan Alpine F1 untuk satu musim lagi berakhir lebih awal, nama Davide Brivio kembali beredar sebagai calon penerus Lin Jarvis sebagai Managing Director Yamaha Motor Racing mengingat tahun 2024 bisa jadi menjadi tahun terakhirnya di posisi komandan Yamaha.&nbsp;Jika rumor itu menjadi kenyataan, ini akan menjadi periode kedua bagi Brivio kembali bersama Yamaha di MotoGP. Seperti diketahui, setelah matang di Superbike, pria asal Brianza, Italia, itu dipercaya memimpin tim Yamaha di MotoGP.&nbsp;Brivio langsung menggebrak dengan berhasil meyakinkan Valentino Rossi untuk meninggalkan Honda dan bergabung ke Yamaha pada musim panas 2003. Setelah itu, sejarah berbicara. Keduanya bahu-membahu memberikan banyak gelar MotoGP untuk Yamaha.&nbsp;Kehadiran Brivio – yang terakhir di MotoGP berhasil mengantar Joan Mir dan Suzuki merajai musim 2020 – bisa menjadi kunci membawa tim milik Rossi, VR46 Racing, ke Yamaha sebagai tim satelit mulai tahun 2025.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/XC5U5EPjs54?si=ofTuZDdzIpwVRB_v" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sebelum menarik Massimo Bartolini, mantan teknisi Ducati Marco Nicotra sudah bekerja untuk Yamaha. 

Latest Articles - Davide Brivio

Trackhouse Racing Ungkap Livery Motor untuk MotoGP 2025, Tinggalkan Corak Bendera Amerika Serikat

Yamaha Gaet Teknisi Ducati Lagi dengan Rekrut Massimo Bartolini